CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Wednesday, April 4, 2012

Karya Sastra Melayu Klasik

Contoh karya sastra melayu klasik (kuno/lama) adalah hikayat.

Hikayat merupakan karya sastra yang berasal dari Semenanjung Melayu. Bahasa dari hikayat terkadang sulit dipahami karena diceritakan dengan bahasa melayu. Cerita hikayat dimulai dengan kata-kata sebermula, arkian, syahdan, alkisah, hatta, atau tersebutlah. Cerita hikayat didukung oleh unsur intrinsik dan ekstrinsik.

Unsur intrinsik sastra Melayu Klasik dalam hal ini hikayat sebagai berikut :
  • Alur merupakan rangkaian peristiwa yang mengandung hubungan sebab akibat.
  • Tema merupakan gagasan atau ide sentral yang menjadi pangkal tolak penyusunan karangan dan sekaligus menjadi sasaran karangan tersebut.
  • Penokohan berkaitan dengan sifat-sifat tokoh yang digambarkan dalam cerita oleh pengarang.
  • Tokoh merupakan individu dalam karya sastra.
  • Amanat merupakan pesan yang disampaikan pengarang kepada pembaca melalui karya sastra.
  • Latar merupakan gambaran tempat, waktu, dan suasana terjadinya peristiwa dalam karya sastra.
  • Sudut Pandang merupakan cara pengarang menempatkan dirinya dalam karya sastra.

Unsur ekstrinsik adalah unsur-unsur yang berada di luar sastra, tetapi tetap memengaruhi karya sastra. Unsur ekstrinsik meliputi :
  • religi
  • latar belakang sosial budaya pengarang
  • latar belakang pendidikan pengarang
  • adat istiadat
  • status ekonomi

Ciri-ciri karya sastra Melayu Klasik sebagai berikut :
  1. Menggunakan bahasa Melayu klasik,
  2. menghungkan cerita dengan kejadian alam atau tempat,
  3. berkisah tentang kerajaan (istana sentris),
  4. dimulai dengan menceritakan asal usul tokoh utamanya,
  5. cerita dalam hikayat diceritakan secara mengagumkan dan penuh dengan kemustahilan (tidak masuk akal)
  6. karena suatu sebab tokoh utamanya meninggalkan istana atau rumah

0 comments:

Test Kecepatan Mengetik

Typing Test

Kunjungi Tes Mengetik dan coba!